Masilam Masuk WEB
MEMBACA judul di atas harus sedikit mengernyitkan dahi, setidak-tidaknya apa maksudnya? Masilam di sini bukan nama batak "Marsilam", tetapi kependekan dari "Manusia Masa Silam" dan WEB di sini bukan situs di internet, tetapi "Week End Bazaar", sebuah bazzar mingguan di halaman Restoran Wong Solo, Bintaro. Gambar di atas adalah dua orang pecinta sepeda ontel, lengkap dengan aksesori masa silamnya, yakni topi caping atau dalam bahasa Sunda dudukuy cetok, plus sepeda ontel yang memang berasal dari masa silam. Saya mengabadikannya dari sepeda ontel juga. Tentu saja mereka bukan manusia masa silam sesungguhnya, tetapi manusia masa kini yang hobi mengenang keanggunan masa silam. (PEPIH NUGRAHA)
Monday, September 01, 2008
Citizen Journalism (21)
Diposting oleh Pepih Nugraha di 5:39 PM
Label: Citizen Journalism, Ontel
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment